Jayaherlambang.com – Pengguna Windows 10 mengalami masalah dengan item yang disebut Windows Modules Installer Worker yang menghabiskan banyak daya CPU pada perangkat mereka. Ini sering menempati lebih dari 50% sumber daya CPU Anda, dan dalam kasus yang parah bahkan melonjak hingga 100%. Hal ini menyebabkan komputer menjadi lambat dan menghadirkan berbagai risiko seperti perangkat keras yang terlalu panas atau rusak.
Namun anda jangan khawatir Windows Modules Installer Worker bukanlah virus atau malware. Ini adalah proses lumrah dan benar-benar aman untuk dilakukan di komputer Anda, namun memang ada masalah yang harus diperbaiki . Untuk itu artikel ini akan berfokus pada bagaimana Anda dapat memperbaiki kesalahan penggunaan CPU yang tinggi dan memulihkan komputer Anda ke urutan kerja.
Saat Anda menggunakan komputer anda , selanjutnya mendengar kipas komputer berputar dengan cepat dan makin lama makin panas tanpa alasan yang jelas, periksa segera Menu task manager dan Anda mungkin melihat “Windows Modules Installer Worker” sebagai alasan masalah penggunaan CPU yang dialami PC Anda. hal ini dikenal sebagai TiWorker.exe, adalah bagian dari sistem operasi Windows.
Apa itu Windows Modules Installer Worker?
Windows Modules Installer Worker adalah alat yang membantu PC memeriksa pembaruan windows secara otomatis. Ini adalah alat penting jika Anda ingin Windows memeriksa pembaruan secara otomatis di PC atau laptop Anda karena itu berjalan secara otomatis saat memeriksa, dan menginstal, Pembaruan Windows apa pun.
Pada dasarnya, Windows Modules Installer Worker (atau TiWorker.exe ) adalah Layanan Pembaruan Windows . Itu mencari pembaruan sistem Windows yang baru tersedia dan menginstalnya di komputer Anda. Setiap kali sistem Anda secara otomatis mencari pembaruan atau Anda secara manual memulai pencarian pembaruan, proses ini akan berjalan.
Setiap kali pengguna melihat kinerja laptopnya menjadi lemot atau lambat dan membuka Task Manager untuk melihat apa yang terjadi, mereka mungkin melihat Windows Modules Installer Worker menghabiskan hingga 50% hingga 100% penggunaan CPU. Inilah sebabnya mengapa beberapa pengguna menghubungkan windows update installer dengan masalah penggunaan CPU saat alat ini mencari pembaruan yang tersedia.
Apakah Windows Modules Installer Worker adalah virus atau malware?
Beberapa pengguna, ketika mereka melihat Windows Modules Installer Worker yang menggunakan CPU yang tinggi atau penggunaan disk modules installer worker yang tinggi, mereka mungkin mengira itu adalah virus atau malware .
Jadi Windows Modules Installer Worker ini bukan malware atau virus yang seperti anda fikirkan .
Windows Modules Installer Worker ini hanyalah bagian penting dari sistem Windows yang digunakan untuk melakukan Pembaruan Windows. Jadi, Anda tidak perlu mengkhawatirkannya. Jika Anda masih ragu dan masih mengkhawatirkannya, maka Anda dapat menjalankan pemindaian virus yang ada di komputer anda , anda bisa menggunakan software antivirus s atau menggunakan bantuan windows defender.
Mengapa Windows Modules Installer Worker Memuat CPU sistem saya?
Penggunaan CPU yang tinggi sering terjadi karena pencarian pembaruan yang konstan oleh Windows Modules Installer Worker. Di Windows 10 , OS memainkan peran utama. Biasanya, pembaruan dan peningkatan diatur untuk diinstal pada malam hari – saat PC tidak aktif. Tetapi dalam beberapa kasus, ketika sistem dimatikan di malam hari, satu-satunya solusi adalah pembaruan mengunduh dan menginstal pembaruan pada siang hari atau ketika PC Anda aktif.
Dalam beberapa kasus yang jarang terjadi, penggunaan CPU pekerja penginstal modul Windows yang tinggi terjadi ketika RAM dimuat atau karena driver PC yang sudah ketinggalan zaman. Ini dapat terjadi ketika Anda secara manual atau otomatis mencari pembaruan Windows 10 atau menginstalnya. Paling sering, itu juga terjadi saat menyervis laptop atau PC.
Pertanyaan umum lainnya adalah berapa lama ada aktivitas tinggi dari proses pekerja pemasang modul? Tidak ada jawaban yang benar untuk ini. Anda mungkin melihatnya sampai proses selesai atau sampai Windows berikutnya dimulai.
Ada juga yang bertanya – tanya apakah Windows Modules Installer Worker ini bisa dinonaktifkan , tentunya bisa saja . namun saya tidak menyarankan hal ini , karena windows anda tidak akan bisa melakukan proses update windows secara otomatis yang mana pembaruan sistem adalah sesuatu yang penting untuk dilakukan untuk memperbaiki os windows anda saat terjadi bug .
Cara memperbaiki Windows Modules Installer Worker
Oke melangkah ke pembahasan utama bagaimana cara memperbaiki Windows Modules Installer Worker yang mana telah menghabiskan penggunaan CPU yang tinggi .
1. Hapus folder SoftwareDistribution
Hal pertama yang harus Anda coba ketika mencoba memecahkan masalah ini adalah menghapus folder tertentu yang disebut SoftwareDistribution. Folder ini digunakan secara default untuk menyimpan pembaruan baru. Ketika file yang rusak disimpan di sini, itu dapat menyebabkan sejumlah kesalahan dengan Windows Modules Installer Worker.
Menghapus folder tidak memiliki risiko, karena Windows 10 akan secara otomatis menghasilkan folder baru dengan nama yang sama ketika pembaruan baru ditemukan. Harap dicatat bahwa Anda mungkin diminta untuk memiliki akses ke akun administrator untuk melakukan metode ini.
1, Menonaktifkan sementara layanan Pembaruan Windows menggunakan langkah-langkah berikut ini:
- Tekan tombol Windows + R pada keyboard Anda untuk membuka utilitas Run .
- Ketik “ services.msc ” tanpa tanda kutip, dan klik tombol OK . Jendela Layanan akan terbuka.
- Temukan layanan Pembaruan Windows . Klik kanan padanya, lalu pilih Pause/Stop .
2. Menggunakan File Explorer, navigasikan ke folder : C:\Windows .
3. Pilih folder Software Distribution klik sebelah kanan. Tekan pilihan Hapus dari menu konteks
4. Restart perangkat Anda dan uji apakah masalah Windows Modules Installer Worker Anda telah diperbaiki.
Baca juga : Cara mengatasi error 0x80070422 di windows 7 , 8 ,10
2. Mulai ulang Layanan Pembaruan Windows
Ada kemungkinan bahwa Windows Modules Installer Worker Anda menghabiskan banyak sumber daya karena layanan pembaruan tidak berjalan dengan benar. Untuk memeriksa dan memperbaikinya, cukup ikuti langkah-langkah di bawah ini.
- Tekan tombol Windows + R pada keyboard Anda. Ini akan memunculkan utilitas Run.
- Ketik ” services.msc ” dan klik tombol OK untuk meluncurkan Layanan. Ini mungkin memerlukan beberapa saat untuk memuat sepenuhnya.
- Gulir ke bawah hingga Anda menemukan layanan Pembaruan Windows . Klik kanan padanya dan pilih opsi ” Stop “.
- Tunggu selama 30 detik.
- Klik kanan pada layanan Pembaruan Windows lagi dan pilih ” Mulai .” Ini harus memulai ulang layanan sepenuhnya.
3. Gunakan Pemecah Masalah Pembaruan Windows
Microsoft sendiri telah mengeluarkan alat yang ditunjuk untuk membantu memperbaiki masalah dengan pembaruan Windows. Alat ini gratis dan tersedia untuk diunduh oleh siapa saja, bahkan tanpa Akun Microsoft. Yang harus Anda lakukan hanyalah menjalankan alat ini dan melihat apakah alat itu dapat mengidentifikasi dan memperbaiki kesalahan apa pun.
- Unduh Pemecah Masalah Pembaruan Windows . Tautan unduhan ini langsung dari situs web Microsoft, yang diverifikasi, dapat dipercaya, dan sepenuhnya aman.
- Buka file WindowsUpdate.diagcab yang baru saja Anda unduh dengan mengklik dua kali file tersebut. Ini akan meluncurkan jendela pemecah masalah.
- Ikuti petunjuk di layar. Jika pemecah masalah dapat mengidentifikasi masalah apa pun, cukup klik untuk menerapkan perbaikan secara otomatis atau mendapatkan informasi lebih lanjut tentang masalah Anda.
Perhatikan bahwa Pemecah Masalah Pembaruan Windows tidak sempurna. Bahkan jika tidak dapat menemukan kesalahan sendiri, Anda harus melanjutkan dengan metode kami sampai Anda menemukan sesuatu yang berfungsi untuk memperbaiki kesalahan Windows Modules Installer Worker High CPU.
Baca juga : Cara Aktivasi Office 365 Permanen Pada Laptop Windows
4. Matikan Pembaruan Otomatis untuk Windows 10
Karena Windows Modules Installer Worker adalah bagian dari Pembaruan Windows, Anda dapat mencoba menonaktifkan pembaruan otomatis untuk memperbaiki penggunaan CPU yang tinggi. Ini dapat dilakukan dengan mengikuti langkah-langkah di bawah ini.
- Tekan tombol Windows + I pada keyboard Anda untuk membuka aplikasi Pengaturan. Anda juga dapat membuka Pengaturan dari menu Mulai dengan mengeklik ikon roda gigi.
- Klik Perbarui & Keamanan .
- Pilih Pembaruan Windows dari menu di panel kiri.
- Klik Opsi Lanjutan .
- Pilih berapa lama Anda ingin menjeda pembaruan untuk menggunakan menu tarik-turun.
Anda dapat menonaktifkan pembaruan selama 35 hari sekaligus — pastikan untuk mengulangi langkah-langkah ini setiap bulan untuk memastikan Anda tidak mendapatkan pembaruan otomatis. Jika Anda ingin menonaktifkan pembaruan Windows 10 secara permanen, pastikan untuk membaca artikel kami tentang Cara Menonaktifkan Pembaruan Windows 10 .
Kesimpulan
Demikianlah pembahasan mengenai apa itu Windows Modules Installer Worker dan bagaimana cara memperbaikinya . yang mana alat ini saat melakukan proses pekerjaan akan menghabiskan CPU yang tinggi jika anda cek di bagian task manager laptop windows 10 anda .
Mungkin sekian dulu untuk kali ini , semoga bermanfaat dan sampai jumpa lagi .